Senin, 20 Mei 2013

self modelling


SELF MODELING
1.      Pengertian
            Strategi untuk memodifikasi perilaku dengan pengubahan dan pembentukan perilaku melalui diri sendiri sebagai model.
            Menurut Hosford dan Visser yang dimaksud dengan self model adalah Suatu prosedur dimana klien melihat dirinya sebagai model dengan cara menampilkan perilaku tujuan yang diharapkan. Klien mempraktekkan perilaku kemudian direkam. Praktek yang berhasil diberi penguat dan yang salah diperbaiki.

2.      Pandangan Terhadap Perkembangan Manusia
            Manusia adalah makhluk yang sanggup mengatur dirinya, proaktif, reflektif, dan memiliki kekuatan untuk mempengaruhi tindakan mereka sendiri (Albert Bandura).
            Seseorang akan dapat mengikuti dan memperhatikan secara lebih baik saat melihat diri dari tampilan mereka sendiri (Hosford, Moss, Morrel, 1976). dan dengan melihat diri sendiri menampilkan perilaku akan memberikan keyakinan bahwa seseorang mampu memperoleh kemampuan-kemampuan itu.
            Ketika individu melakukan latihan keterampilan yang dilakukan melalui observasi diri sendiri, individu akan menyadari dan memahami bahwa ia juga memiliki potensi atau kelebihan yang dapat dikembangkan.

3.      Pandangan Terhadap Perkembangan Perilaku Normal
            Menurut pandangan Hughes, Ginett, dan Curphy (2009) kaitan dengan keyakinan diri menjelaskan bahwa keyakinan diri seseorang dibagi dalam dua jenis yaitu Keyakinan diri positif (positif self efficacy) dan Keyakinan diri negatif (negatif self efficacy).
            Yang dimaksud dengan Keyakinan diri positif (positif self efficacy) adalah keyakinan yang dimiliki seseorang bahwa ia percaya mempunyai kuasa untuk menciptakan apa yang ia inginkan atau harapkan. Seseorang dengan pandangan seperti ini akan mengalami perkembangan dengan baik.

4.      Pandangan Terhadap Perkembangan Perilaku Menyimpang
            Jika dalam perkembangan manusia secara normal terdapat unsur keyakinan diri positif (positif self efficacy), maka individu yang menyimpang dalam perkembangan perilakunya adalah individu yang memiliki keyakinan diri negatif (negaitif self efficacy).
Negative self efficacy adalah keyakinan yang membuat diri sendiri menjadi lemah atau melemahkan diri sendiri (Pesimistis dengan kemampuan diri dan selalu memandang orang lain lebih unggul). Seseorang yang memiliki negative self efficacy sering kali menyerah dalam menghadapi kesulitan.

5.      Proses Terapi
Hosford dan Visser (1974) merinci bahwa ada lima langkah dalam prosedur self modeling yaitu:
1.      Rasional perlakuan
Konselor menjelaskan kepada klien tentang prosedur, tata cara, dan aturan dalam proses konseling yang meliputi:
a.       Konselor memberikan rasional tentang strategi
b.      Konselor memberikan gambaran singkat tentang strategi
c.       Konselor memeriksa keinginan klien untuk mencoba strategi
2.      Merekam perilaku yang diharapkan
Dalam bagian ini dibutuhkan media untuk digunakan perekaman seperti recorder, video recorder, kamera, atau alat rekam lain untuk menyimpan perilaku yang diharapkan dengan proses sebagai berikut:
a.       Konselor dan konseli merinci perilaku-perilaku yang diharapkan
b.      Konselor melatih klien cara menampilkan perilaku yang diharapkan
c.       Klien  menampilkan latihan perilaku yang diharapkan
d.      Klien mendemonstrasikan perilaku dalam sesi konseling dan kemudian direkam oleh konselor
e.       Klien mendemonstrasikan perilaku yang diharapkan diluar sesi konseling dan merekamnya
f.       Pengulangan sesi rekaman sampai contoh perilaku yang diharapkan diperoleh.
3.      Melakukan Editing
Tugas konselor adalah mengedit rekaman supaya klien melihat atau mendengar hanya perilaku tujuan yang diharapkan dan menghapus contoh-contoh perilaku yang tidak diharapkan.
4.      Mendemonstrasikan rekaman yang telah diedit
a.       Konselor mengajari klien mengenai apa yang dilihat selama rekaman diputar
b.      Konselor memutar kembali rekaman yang diedit untuk observasi klien
c.       Konselor memberikan umpan balik yang positif bagi klien untuk mendemonstrasikan perilaku yang diharapkan
d.      Konselor mendorong mempraktekkan perilaku yang direkam. Perilaku yang sesuai harapan diberi penguatan dan yang salah diperbaiki


5.      Tugas rumah: observasi diri klien dan praktek
a.       Konselor memberikan tugas kepada klien untuk mengobservasi atau memperhatikan rekaman model dan mempraktekkanya dengan orang lain
b.      Konselor juga meminta merekam praktek klien dengan orang lain dan selanjutnya penampilan perilaku klien dinilai oleh konselor
c.       Konselor atau klien mengadakan pertemuan lanjutan sebagai tindakan lanjutan.

 

DAFTAR PUSTAKA
            Nursalim, Mochamad dkk. 2005. Strategi Konseling. Surabaya: Unesa University   Press.
            Wulandari, fitriana Diah. 2009. Penerapan Konseling Kelompok dengan Strategi Self         Modeling Untuk Meningkatkan Disiplin Belajar Siswa. Article

0 komentar:

Posting Komentar

Pengikut